Mulutmu harimaumu, ini adalah pepatah lama yang sangat bermanfaat untuk kita renungkan bersama dan itu benar adanya. Dimanapun hukum karma selalu berlaku, apa yang kita tabur itulah yang akan kita petik, itu berlaku juga untuk ucapan kita makanya bijaksanalah dalam berucap kata dan jangan terpedaya dengan gosip.
Tulisan ini sebenarnya remainder untuk diri sendiri bahwa dalam kehidupan ini untuk selalu menjaga ucapan, karena semua ucapan kita itu akan kembali lagi kepada kita. Hari ini kita membicarakan orang, lain hari orang akan bicara tentang kita, berbicaralah yang baik - baik sehingga kehidupan inipun akan baik - baik saja. Tidak perlu berbicara yang tidak ada manfaatnya karena itu akan menyesatkan kita sendiri bukan orang lain. Ucapan kita terhadap orang lain tanpa kita sadari sebenarnya itu adalah untuk diri kita sendiri, jadi jangan pernah menyesali kalau suatu saat kita yang dibicarakan oleh orang lain.
Gosip juga tidak baik, mempercayai gosip sama saja menjebak diri sendiri, sebagai contoh: pernah dulu semasa kuliah, ketika ketua jurusan menunjukkan dosen pembimbing skripsi, karena menurut teman - teman beliau susah ditemui dan tidak mau membimbing, awalnya aku percaya saja dan kusampaikan kepada ketua jurusan. Baliau bertanya" apakah kamu sudah menghubungi dosen pembimbing tersebut" dan jawaban saya membuat beliau marah besar, karena jawabannya bahwa beliau tidak bisa memberikan bimbingan karena sibuk dan itupun taunya dari kawan bukan tanya sendiri. Bapak ketua jurusan mengatakan silakan menghubungi sendiri jangan percaya dengan apa yang dikatakan oleh kawan karena itu kadang menyesatkan kamu, kamu harus hubungi beliau sekarang didepan saya, dengan sedikit takut aku coba hubungi bapak pembimbing dan ternyata dia ada waktu untuk membimbing.
Ini menjadi pelajaran besar bagi aku bahwa gosip itu belum tentu benar, setiap apa yang dikatakan orang mohon untuk dikonfirmasi lagi kebenarannya karena kadang gosip itu hanyanya alibi untuk membenarkan yang dilakukan dan ingat sekali bergosip akan terjebak dengan gosip selanjutnya, sama seperti sekali berbohong maka akan ada kedua, ketiga dan seterusnya.
Menjadi orang baik itu tidak sulit sebagaimana tidak sulitnya menjaga ucapan kita. Diam adalah sebaik - baiknya perbuatan dan selalu ingatkan diri ketika kita mencela orang, ingatlah orang akan mencela kita. Hidup adalah untuk membina hubungan baik dengan lingkungan kita bukan untuk saling bermusuhan satu sama lain, tidak perlu membalas kejahatan dengan kejahatan dan ingatlah Allah ada selalu buat kita, Jangan bernah takut yaaa.
Ingatkan acara silet disalah satu tv? begitulah tajamnya lidah kita maka berhati - hatilah agar kita tidak tergores oleh silet sendiri.
Hikmah awal tahun yang penuh dengan gosip
7 januari 2016
0 comments:
Post a Comment