“Do your best and Allah will do the rest”. Ini
adalah motto hijrahku. Pesan inspiratif ini aku dapatkan tidak sengaja dari
melihat postingan di facebook yang dibuat oleh abangku, intinya beliau
mengatakan bahwa kita harus mencoba melakukan sesuatu dengan kemampuan yang
kita miliki dan selanjutnya adalah menjadi kuasa Allah agar semua itu menjadi
sempurna. Hal ini sungguh sangat menggelitik karena pada saat itu aku sedang
menghadapi permasalahan kuliah, antara berhenti atau melanjutkan kuliah yang
artinya aku harus pindah universitas. Banyak sekali tekanan dan ejekan dari
teman-teman sekitar, mungkin maksud mereka adalah supaya aku semangat untuk
kuliah dan yang sebenarnya adalah tanpa mereka sadari telah memberikan tekanan
dan stress yang kuat kepadaku. Stress ini tidak
menjadi kentara karena dukungan dari keluarga terus diberikan, mereka
begitu mensupport walapun aku dalam kondisi perkuliahan yang tidak bagus.
Allah swt membantu membukankan hatiku melalui
sebait kalimat “do your best and Allah will do the rest”. Allah selalu menolong
kita apabila kita terus berusahan dan Allah akan menyempurnakan ikhtiar kita.
Aku harus berhijrah dari perasaan tertekan, malu dan malas menyelesaikan kuliah
menjadi optimis dan berusaha untuk menyelesaikan kuliah yang hanya tinggal
sedikit lagi. Hal ini juga membentukku menjadi seorang muslimah yang saliha yang lebih sabar dan menyerahkan semua ketentuan hidup kepada Allah SWT.
Awalnya menuju kampus bagiku seperti berhadapan
ribuan syaitan yang menakutkan, apalagi bertemu dengan dosen seperti aku ada
dosa besar, begitulah dahsyatnya ketakutan waktu itu akan tetapi setelah
mendapatkan motivasi dari kalimat sederhana do your best and Allah will do the
rest. Seakan membuka mata hati yang selama ini tertutup dan dibayangi oleh
ketakutan. Bismillah aku melangkah ke kampus yang telah sekian tahun tidak
pernah kuinjak lagi dan bertemu dengan Dekan, kuutarakan semua persoalan yang
kuhadapi dan aku yang jatahnya sudah di DO (drop out). Beliau mendengar dengan
seksana penuh dengan keteduhan. Tidak ada cara lain aku harus pindah
universitas dan mengikuti beberapa mata kuliah yang tidak bisa disetarakan. Semuanya
berjalan dengan baik dan pada akhirnya aku pindah kuliah dan menyelesaikan
kuliah sesuai dengan waktu yang telah aku targetkan.
Hijrah itu memang harus dimulai dari diri
sendiri, ketika kita sudah bisa mengotrol diri kita ada titik dimana hidayah
itu muncul dan itu bisa dari orang lain. Alhamdulillah dengan berhijrah aku
telah menyelesaikan kuliahku dan menjadikanku muslimah yang lebih baik.
Pesanku kepada semua muslimah untuk tidak pernah putus asa karena Allah SWT selalu memberikan jalan yang lebih baik dan ingatlah bahwa Allah SWT tidak pernah memberikan cobaan kepada kita semua kecuali kita mampu untuk menyelesaikan. Bagaimana menyelesaikannya? tentunya dengan jadi lebih baik dengan berhijrah.
0 comments:
Post a Comment